Untuk tingkat tertentu, Anda seharusnya emosional saat kencan. Perasaan sakit hati, kelembutan, dan ketidakpastian akan datang. Namun, jika menjadi terlalu emosional membahayakan kencan Anda, Anda perlu tahu bagaimana menjaga perasaan-perasaan tesebut. Ini tidak berarti mengabaikan mereka: Sebaliknya, Anda dapat belajar untuk membingkai kembali situasi menjadi satu supaya Anda dapat menerima dengan positif.
1. Memutuskan apakah situasi memerlukan reaksi. Perhatikan baik-baik apa yang sebenarnya terjadi – bukan apa yang Anda pikir sedang terjadi – dan bereaksi terhadap itu. Seringkali, orang yang emosional merasa gembira atas situasi yang ada di kepala mereka, tetapi tidak dalam kenyataan. Tentukan apakah ada stimulus yang cukup untuk melanjutkan dengan respon emosional.
2. Jaga kata-kata Anda bebas dari emosi. Hal ini membantu Anda untuk melihat cara yang logis untuk menanggapi situasi. Katakan sesuatu seperti, “Aku melihat kau tersenyum pada temanku dan menciumnya di pipi. Apakah sesuatu yang romantis pada terjadi antara kalian berdua?”
Ini adalah contoh tepat jika Anda berpikir pasangan Anda setia. Tahan keinginan untuk marah, menghina, atau mencaci-maki orang lain dengan tuduhan.
3. Mengambil tindakan yang sesuai. Buat keputusan tentang tindakan yang harus dilakukan berdasarkan logika, bukan emosi. Jika pasangan Anda berselingkuh, misalnya, sangat mudah untuk marah dan berteriak pada mereka, atau tenggelam dalam kekecewaan. Ambil napas dalam-dalam dan fokus pada apa yang ingin Anda capai dengan tindakan Anda, seperti kemitraan yang setia. Jaga tindakan Anda sesuai dengan tujuan. Ini mungkin mendiskusikan hal-hal dengan pasangan Anda saat ini, atau mencari yang baru yang akan setia kepada Anda.
No comments:
Post a Comment