Friday, March 8, 2013

5 Cara Membantu Suami Dapatkan Orgasme Terhebat

Dibanding wanita, pria bisa lebih mudah mendapatkan orgasmenya. Namun orgasme yang didapat ini bisa jadi tak selalu intens. Sama seperti wanita, kondisi psikologis, emosional dan fisik ikut berkontribusi dalam menentukan kualitas orgasme pria. Memang setiap pria berbeda-beda, tapi enam cara berikut ini bisa Anda terapkan untuk membantunya mendapatkan orgasme terhebat dalam hidupnya seperti dikutip The Frisky: 1. Kenali Tandanya Sudahkan Anda merasa mengenal pasangan dengan baik? Cobalah kenali lagi dengan lebih dalam, termasuk tanda-tanda yang diberikannya ketika akan orgasme. Misalnya saja nafasnya menjadi lebih berat atau eskpreksi wajahnya berubah. Saat Anda tahu kapan suami akan mencapai orgasmenya, Anda bisa membuatnya menjadi lebih menarik saat si dia bisa 'sampai'. Misalnya dengan sedikit memberikan hasil latihan senam kegel. Tekanan pada Mr. Happy dapat memberikan sensasi berbeda saat si dia orgasme. 2. Variasi Cobalah bermain-main dengan gairahnya dengan memberikan beberapa variasi dalam bercinta. Misalnya saja dengan bantuan tangan Anda. Anda bisa memegang Mr. Happy saat tahap penetrasi jika cara itu bisa dilakukan untuk membantunya orgasme. Tapi ingat, jangan lakukan gerakan yang terlalu cepat karena bisa mengagetkan si dia. Bergeraklah perlahan namun pasti, dan eratkan pegangan tangan pada Mr. Happy saat pasangan mulai terangsang. Semakin dia terlihat akan mencapai klimaks, pegang area Mr. Happ nya lebih erat. Namun pastikan dia merasa nyaman saat Anda melakukannya. 3. Bertanya & Wujudkan Fantasinya Sebelum bercinta, bersikaplah sedikit nakal dengan bertanya di mana dia ingin mengeluarkannya saat orgasme terjadi. Dia bisa memilih di manapun dalam diri Anda. Tapi kalau pilihannya tidak Anda sukai, jangan takut untuk mengatakannya. Ide tempat berbeda saat 'keluar' ini sudah cukup membuatnya bersemangat dan bergairah. Dia pun bisa merasakan sensasi berbeda ketika mencoba tips ketiga ini. 4. Menyentuh Bokong Saat suami mulai melakukan penetrasi dan Anda merasa dia menunjukkan tanda-tanda akan orgasme, sentuhlah bokongnya dan buat dia lebih rapat dengan Anda. Gerakan ini seolah menunjukkan bahwa Anda benar-benar menginginkannya. 5. Bermain-main Semakin lama pria bisa menahannya, sensasi yang dirasakannya saat orgasme itu benar-benar terjadi akan lebih dahsyat. Tapi kalau terlalu lama, tentunya juga jadi tidak menyenangkan dan ini berarti si dia mengalami disfungsi ereksi. Untuk membantu si pria agar bisa menahan orgasmenya, cobalah bermain-main. Bantu pasangan untuk membuatnya mendapatkan orgasme dengan cepat, namun ketika itu akan terjadi perlahankan lagi tempo bercinta. Ulangi hingga dia benar-benar sudah tidak bisa menahan orgasmenya.

Slow Sex, Trik Baru Dapatkan Kepuasan Bercinta dengan Maksimal

Pria umumnya lebih menyukai seks yang spontan dan cepat. Sementara wanita rata-rata memerlukan waktu lebih lama untuk terangsang secara seksual sehingga bisa klimaks, sekitar 10-20 menit. Melakukan 'slow sex' tidak hanya mendekatkan Anda dan pasangan secara fisik, tapi juga emosional. Sebab ketika seks dilakukan secara quickie, fokusnya hanya performa seks dan puas/tidaknya hubungan seks. Sementara slow sex lebih untuk mendapatkan keintiman yang lebih dalam. Bukan sekadar orgasme tapi mencari kenyamanan spiritual secara keseluruhan. Bagaimana melakukan slow sex? Anda patut mencobanya dengan pasangan, dengan panduan yang dikutip dari Galtime ini. 1. Luangkan 10 Menit untuk Saling Bertatapan Tujuannya adalah membuat Anda dan pasangan lebih terikat secara emosional. Duduk santai di sofa atau tempat tidur dengan posisi saling berhadapan. Jangan terlalu serius menatapnya. Berikan tatapan hangat dan Anda boleh sesekali mengedip dan tersenyum. Awalnya mungkin akan membuat Anda berdua canggung, tapi itu wajar. Teruskan saling bertatapan dan Anda akan lebih nyaman untuk mendapatkan keintiman yang lebih intens di sesi selanjutnya. 2. Bernapas Bersama Setelah Anda dan pasangan merasa nyaman dengan bertatapan, cobalah saling mendekat dan bernapas. Hirup dan hela napas secara normal melalui hidung. Pasangan pun dengan sendirinya akan mencoba mensinkronisasikan napasnya agar sesuai dengan tarikan napas Anda. Sambil bernapas, Anda bisa meletakkan tangan ke dekat jantungnya begitu juga sebaliknya. Cara ini akan membuat hasrat seks Anda dan pasangan bertambah, tapi tetap relaks. 3. Berpelukan Pelukan dan meringkuk bersama pasangan --masih mengenakan busana-- selama 15-20 menit akan membuat Anda dan pasangan merasa semakin dekat. Saat berpelukan, kalian bisa berciuman dan membelai rambut. Tapi jangan lebih dari itu. Jika pasangan sudah tak sabar untuk segera foreplay dan bercinta, alihkan hasratnya dengan menyelipkan humor atau mengecup dahi dan pipinya. Biarkan hasrat seks pasangan menumpuk karena saat tiba waktunya melampiaskan hasrat, sesi bercinta jadi lebih panas dan menyenangkan. Tidak ada yang lebih menggairahkan selain bercinta dengan pasangan yang libidonya sedang tinggi. 4. Pijatan Sensual Usai berpelukan, Anda dan suami bisa meningkatkan intensitas kontak fisik dengan memberi pijatan satu sama lain. Gunakan minyak aromaterapi beraroma sensual seperti Ylang-ylang, Sandalwood, Melati atau Lavender untuk memijat punggung pasangan. Gunakan teknik pijatan panjang dan sedikit ditekan dari tengkuk menuju pinggang. Setelah lima menit mulai pijat di bagian dada. Lakukan secara bergantian dan rasakan tiap sentuhan yang diberikan pasangan. 5. It's Show Time! Setelah sesi non-seksual dan kedekatan emosional telah terbentuk, kini saatnya memulai sesi bercinta yang sebenarnya. Empat ritual yang telah Anda dan pasangan lakukan akan membuat momen seks lebih nikmat dan menyenangkan. Selain itu juga memungkinkan Anda berdua mencapai kepuasan bersama-sama. (hst/hst)